Tahun Baru Islam atau tahun
baru hijriyah (1 Muharram 1437 Hijriyah) merupakan sebuah peristiwa
hijriyahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah menuju Madinah.
Peristiwa ini tergores dalam tinta sejarah Islam yang hingga saat ini diperingati sebagai pergantian tahun baru Islam.
Dalam kisah Nabi kita Nabi Muhammad SAW, banyak hal yang bisa kita
cermati dan kita ambil hikmahnya, sehingga menjadi pedoman kita dalam
menjalani kehidupan sehari hari.
Adapun hal yang mampu kita ambil hikmahnya dari Hijrahnya Nabi
Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah antara lain kita harus menjadi orang
yang lebih bisa sabar dalam menghadapi berbagai cobaan dan masalah.
Bulan Muharram juga dianggap bulan paling suci kedua, setelah bulan
Ramadhan. Di bulan ini, sebagian umat Muslim biasanya akan melaksanakan
ibadah puasa.
Hari kesepuluh Muharram adalah hari Asyura, beberapa ummat Muslim
berpuasa sepanjang hari ini, karena tercatat dalam sebuah hadits
menerangkan bahwa Nabi Musa A.S dan kaumnya memperoleh kemenangan atas
Firaun Mesir pada hari 10 Muharram.
Hal ini juga sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW yang meminta
umat Islam untuk berdoa pada 10 Muharram, yaitu Asyura dan pada hari
sebelum pada 9 Muharram yang dikenal dengan hari Tasu`a.
Di Indonesia, 1 Muharram masuk dalam daftar hari besar Islam yg diakui pemerintah dan menjadi hari libur nasional.
Source : POJOKSATU.id, JAKARTA –
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Makna dibalik 1 muharam 2015"
Posting Komentar